Buletin AlFikrah

Upaya Menghidupkan Pemahaman As Salaf Ash Shalih

Rabu, 15 Desember 2010

Chip Penguat Sinyal HP dan Modem

Chip Penguat Sinyal HP dan Modem

Gangguan sinyal ponsel coba dijawab produk Chip Penguat Sinyal. Chip setipis karton dengan ukuran 4 cm x 2 cm ini berfungsi meningkatkan penerimaan, memperkuat sinyal di tempat yang sulit dijangkau, seperti perahu, lift, mobil, bangunan, terowongan dan pegunungan.

Marketing Manager PT Global Lumintu Jaya (GLJ) yang mendistribusikan chip penguat sinyal, Yasin, menuturkan, produk ini adalah perangkat pasif yang dirancang khusus untuk menangkap radiasi sinyal yang tertangkap dalam tubuh ponsel dan memancarkan kembali sinyal tersebut.

“Produk ini adalah generasi terakhir yang telah lolos uji coba lapangan dan hasil riset yang panjang sehingga lebih kuat dan stabil,” ujarnya.

Dengan chip penguat sinyal ini ponsel ibarat memiliki antena empat kaki sehingga sinyal lebih baik. Juga dapat digunakan pada semua tipe ponsel dan frekuensi GSM/CDMA/WCDMA/3G/EDGE/GPRS. Hal ini memungkinkan chip juga dapat dipasang di modem USB seperti IM2 dan Flash.

Cara penggunaannya cukup dijepit di antara baterai dan badan ponsel. Bentuknya yang setipis kerta karton ini tak membuat posisi baterai berubah.

Penempatan yang aman di bawah baterai juga membuat usia chip jauh lebih lama dan dapat dipindahkan ke ponsel lain. Selama chip tidak patah, alat ini tetap dapat berfungsi optimal. “Sangat mudah untuk memasang cukup kupas dan tempel pada bagian dalam tempat baterai.

Berbeda dengan alat penguat sinyal seperti antenna booster, chip pertama di Indonesia ini tidak mengganggu kinerja operator seluler. Pasalnya, chip penguat sinyal bukanlah transmitter yang dapat mengganggu jangkauan sinyal dari operator seluler.

Karena itu, chip penguat sinyal tidak menyebabkan radiasi yang dapat merusak otak. “Chip ini mendapat respons pasar yang baik karena konsumen dapat langsung merasakan manfaatnya. Sinyal naik sampai 1-2 bar dan lebih stabil sehingga suara jernih.